Pertama
– tama aku mau tanya sama kalian semua, siapa diantara kalian yang tidak
menggunakan energi listrik satu hari saja ? Pasti tidak ada. Yaps, pada zaman
yang serba modern seperti ini, hampir semua peralatan menggunakan energi
listrik. Bahkan alat yang kalian gunakan untuk mengakses Blog ini pun
menggunkan enersi listrik, Betul kan..? Sekarang aku mau memberi sedikit ulasan
tentang energi listrik simak ya....
Postinganku
kali ini terinspirasi oleh salah satu artikel dari situs
VOA Indonesia pada tanggal
22 Juni 2012, artikel tersebut berjudul “
Institut Teknologi Surabaya LuncurkanPembangkit Listrik Tenaga Sampah”. Wah, keren tho..? Pembangkit listrik kok
dari sampah ? Tapi itu benar – benar ada, sebuah karya anak bangsa yang menjadi
kebanggan tersendiri. Jadi artikel pada situs
VOA Indonesia diatas menceritakan
tentang pembuatan pembangkit listrik tenaga sampah yang diharapkan dapat
menangani persoalan sampah dan menjadi energi alternatif kelak.
Nah,
dengan begitu ada harapan bagi bangsa Indonesia tercinta ini untuk dapat
mengelola sampah menjadi sumber energi alternatif yang bermanfaat bagi
masyarakat. Karena kini sampah dapat menjadi tenaga listrik. Bapak Bambang Sudarmanta, dosen Teknik Mesin Institut Teknologi
Sepuluh November (ITS) atau bisa disebut juga Institut Teknologi Surabaya yang
jadi penggagasnya. Idenya berawal ketika melihat banyaknya tumpukan sampah di
sekitar kampus ITS.
Melihat kondisi
yang seperti itu, maka munculah ide untuk membuat pembangkit listrik tenaga
sampah, agar lingkungan di kampus ITS tetap bersih, dan bebas dari sampah. Guna
mewujudkan mimpinya, sehari-hari waktunya dihabiskan dalam rumah kompos
kampus ITS Surabaya.
Sebelum kita berbicara lebih
banyak lagi tentang pembangkit listrik tenaga sampah ini, marilah kita cari
tahu dulu, apa sih pembangkit listrik (secara umum) ?
Apa sih pembangkit listrik itu ?
Pembangkit listri adalah bagian
dari alat industri untuk memproduksi dan membangkitkan tenaga listrik dari
berbagai sumber tenaga, seperti dari air menjadi PLTA (Pembangkit Listrik
Tenaga Air), dari nuklir menjadi PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir), dan
bahkan bisa juga dari sampah.
Bagian utama dari semua pembangkit
listrik adalah generator, yaitu suatu mesin yang berputar sehingga dapat mengubah energi mekanis
menjadi energi listrik dengan menggunakan prinsip medan magnet atau penghantar
listrik.Nah, mesin generator tersebut diaktifkan dengan menggunakan berbagai
sumber energi dalam suatu pembangkit listrik. Salah satunya sampah.
Dan
apa itu pembangkit listrik tenaga sampah ?
Dari
namanya saja sudah jelas bahwa pembangkit listrik yang satu ini bersumber dari
sampah. Akan tetapi sampah apa yang digunakan ? Sampah yang digunakan dalam
pembangkit listrik ini adalah sampah non organik. Dengan energi sampah non
organik yang dibakar ini, pembangkit listrik ini dapat menghasilkan listrik
hingga sebesar 2.000 Watt per hari. Lumayan....
Bagaimana
Proses Kerjanya ?
Proses
kerja pembangkit listrik tenaga sampah ini, adalah dengan membakar sampah dan
gas hasil pembakarannya digunakan untuk memanaskan air sampai menguap. Kemudian
Uap air tersebut digunakan untuk menggerakkan turbin yang kemudian menghasilkan
putaran dan menggerakkan generator pembangkit listrik.
Atau
cara lain, adalah dengan metode gasifikasi. Metode ini berbeda dengan metode
sebelumnya karena pada metode ini tidak ada pembakaran. Melainkan sampah yang
berupa biomassa akan diubah menjadi synthetic gas yang kemudian dimurnikan
kembali. Gas yang telah dimurnikan tersebut dapat digunakan untuk bahan bakar
mesin diesel dan bensin.
Apa
Kata Mereka ?
Budi
Rachmad, alumni ITS : “Kami telah melakukan tes dengan
beberapa parameter. Dari tes emisi, tidak ada bau yang menyengat. Dari
penampakan, kita tidak menemukan ada debu atau warna kehitaman. Upaya ini tidak
mengganggu lingkungan.”
Nur Ali Maulida, penulis Blog : “Alat
ini akan menjadi pembangkit listrik masa depan. Maju terus bangsa Indonesia.”
Nah, bagaimana pendapat kalian..?
Tulis aja di kotak komentar...he,,he,,he..
Itulah salah satu karya anak
bangsa yang patut kita banggakan, selain dapat menciptakan energi alternatif
yang berguna untuk masyarakat dan untuk masa mendatang, hal ini juga dapat
menjaga kelestarian lingkungan dengan memanfaatkan sampah yang berada di
sekitar kita menjadi sesuatu yang berguna dan bermanfaat. Semoga alat tersebut
dapat dikembangkan dan menjadi salah satu pembangkit listrik alternatif yang
populer di Indonesia bahkan dunia.
Jadi, aku hanya berpesan pada anda
– anda semua termasuk pada diri saya pribadi untuk terus berkarya dan jangan
takut gagal, karena semua usaha yang kita lakukan pasti akan menghasilkan
sesuatu yang berguna. Seperti yang dilakukan oleh anak – anak dari ITS diatas.
Udah dulu ya,,, postinganku kali
ini bermanfaat bagi kalian dan nambah pengetahuan dan semangat kalian.
SALAM INOVASI........ ^_^